Dua orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Pendidika Ekonomi dan Bisnis Universitass Pendidikan Indonesia lolos seleksi peserta Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Para mahasiswa mendapatkan penempatan di Universitas Kebangsaan Malaysia sebagai Host Institution progam tersebut. Tahapan kegiatan diawali seleksi administrasi, tes kemampuan bahasa, wawancara dan penetapan hasil seleksi (25/5/2021).
Alya Nadhifa Thonthowi dan Amira Jasmine Nugraha baru saja berangkat dari Bandara Internasional Sukarno Hatta pada Hari Kamis, 17 Maret 2022 untuk mengikuti perkuliahan selama satu semester di Universitas Kebangsaan Malaysia dalam Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA).
Alya Nadhifa Thonthowi dan Amira Jasmine Nugraha mendapatkan kesempatan untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan, bertukar gagasan dan budaya, serta mengembangkan jejaring dengan mahasiswa dan akademisi di perguruan tinggi luar negeri di Universitas Kebangsaan Malaysia bersama dengan 19 mahasiswa lainya yang tersebar di 16 Universitas di 12 Negara yang berbeda.
Melalui Program MBKM Indonesian International Student Mobility Awards, Alya dan Amira mendapatkan kemudahan dalam mengambil kelas sesuai passion, belajar dari universitas terbaik dunia, berinteraksi dan beradaptasi dengan kultur baru dari negara yang berbeda, dan membangun jejaring internasional.
Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi Prof. Dr. Nugraha, SE., M.Si., Ak., CA., CPA memberikan apresiasi dan dukungan yang besar kepada dua mahasiswa terbaik yang sudah berangkat ke Universitas Kebangsaan Malaysia melalui program Indonesian International Student Mobility Awards.
Setelah pulang keindonesia, Program Studi Pendidkan sudah menyiapkan konversi pengakuan sks untuk perkuliahan selama di Universitas Kebangsaan Malaysia setara 20 SKS pada kurikulum program studi. Alya menyampaikan bahwa lolosnya saya dan teman-teman saya sebagai IISMA angkatan pertama merupakan sebuah kebanggaan tersendiri. Di mana kami dapat melakukan perkuliahan satu semester di top universities di luar negeri dan mendapat konversi sebanyak 20 sks.
Alya merasa senang dan bangga dengan diri sendiri, saya pun merasa salah satu dari mimpi saya untuk menempuh pendidikan di Luar Negeri dapat tercapai melalui program IISMA ini.
Menurutnya progrm ini membantu para mahasiswa dalam mendapatkan pengetahuan dan membuka wawasan bahwa semua orang dapat kesempatan untuk belajar di luar negeri dan mendapatkan ilmu di luar sebanyak-banyaknya.
Selain Alya, Hal yang sama juga dirasakan Amira sebagai penerima program Indonesian International Student Mobility Awards yang muali berangkat 17 Maret 2022. Cerita lainya dari Amira, bahwa program ini sangat bagus dan merupakan sebuah kesempatan yang sangat besar bagi mahasiswa yang ingin keluar dari zona nyaman dan berkembang dengan kemampuan yang dimiliki. Baginya program ini selain sebagai kesempatan yang datang untuk mewujudkan mimpi tetapi juga sebagai tantangan yang menunggu untuk dijawab. Saat berhasil menjawab tantangan ini maka akan mendapat skill baru yang juga bermanfaat contohnya sekarang saya menjadi memiliki sertifikat toefl yang tentu sangat berguna.
Amira merasa setiap mahasiswa wajib untuk mencoba setidaknya mendaftar, karena program ini sangat di. sayangkan untuk dilewatkan. Amira berharap dengan adanya kesempatan untuk merasakan studi di luar negeri adalah salah satu mimpi terbesar di hidup saya yang ingin dicapai (Yana Setiawan)